Pas perjalanan pulang menuju rumah saya lihat segerombolan orang sedang meriung mengelilingi pedagang tahu goreng krispi, "kayaknya enak" pikir saya, kok banyak orang yang beli yah?. Tergoda juga sih...akhirnya aku beli sebungkus saja nyobain!. Wah...kalau buat makanan seperti ini sepertinya aku bisa!....mungkin walau sedikit berbeda.....(renyah sebentar tapi enak). Resepnya amatlah sederhana...dan gampang g-p-l ga pake lama.....mau tahu yah? atau...tempe...he...he...silahkan lihat cara buatnya di bawah ini...
Siapkan adonan tepung, saya pakai tepung terigu, sedikit tepung beras dan tepung maizena, dicampur tambahkan bumbu halus (bawang putih, ketumbar sangrai dan penyedap), tuangkan air sedikit demi sedikit hingga adonan kental pekat.
Siapkan tahu kemprong tahu yang tidak berisi alias berongga seperti tahu sumedang atau tahu untuk tahu gejrot (cirebon)
Potong-potong tahu sesuai selera...
Masukkan ke dalam adonan tepung, aduk rata
Hingga seperti ini...
Ambil satu sendok, cemplungkan ke dalam minyak panas dan banyak goreng hingga kering di atas api kompor yang sedang besarnya
Jika sudah kering angkat dan tiriskan....
Siapkan temannya seperti cabe rawit atau sambal....sajikan, makan deh ramai-ramai....yammi.....hah!...
Jumat, 31 Juli 2015
Selasa, 28 Juli 2015
Menjahit Kemeja Anak dengan Jahitan Kampuh Sarung
Kalau bunda atau sister suka menjahit dan suka baju baru, ngga masalah kalau buat sebanyak yang bunsist suka tapi tetap harus manfaat tidak mubazir. Buatlah dari yang termudah hingga yang agak susah sedikit....hitung-hitung buat belajar/latihan. Contoh baju yang akan saya buat tutorialnya adalah kemeja anak laki-laki tapi kali ini menggunakan jahitan "kampuh sarung" jahitan yang seperti ada di sambungan sarung atau kemeja. Jahitan ini sedikit ribet, sebagai penjahit saran saya mesti bisa atau minimal tahu tekniknya karena jahitan ini bisa digunakan untuk berbagai barang yang terbuat dari kain misalnya sarung, kemeja, celana jins atau kanvas dll. Ayo tutorial....lihat cara buat kemeja dengan jahitan "kampuh sarung" dibawah ini.....saya yakin kalian minimal sudah bisa menjahit/pegang mesin jahit, tapi mungkin masih ada yang bingung buat polanya yah? atau bisa cuma tidak ada kesempatan, saya coba membantu membuatkannya, pesanlah di sini
Bila sudah ada polanya, saya berikan tips cara menggunakan/mengaplikasikan pola pada kain caranya lihat di sini. Langsung saja lihat cara buat kemejanya yuk!...
Model kemeja yang saya buat ini ada potongan di punggung atas, kancing depan dan kerah kemeja, lengan pendek. Tahap pertama dari proses menjahit kemeja kali ini menggarapa kemeja bagian belakang.
Siapkan kain "belakang atas" dan kain "belakang bawah, kain belakang bawah lebih lebar karena ada lipatan kiri dan kanannya
Buatlah lipatan kanan dan kiri pada kain "belakang bawah", lipat kain mengarah ke pinggir ikuti tanda pola, semat dengan jarum, jahit untuk menahnnya
Gabungkan kain atas dan bawah lalu jahit, obras tirasnya.
Siapkan kain "depan"...
Lipat tiras tengah depannya ke arah dalam dua kali semat dengan jarum
Jahit lipatan tadi dari atas hingga bawah, dengan cara yang sama garap untuk kain "depan" sebelahnya
Pasang saku depan pada bagian dada sebelah kiri
Jahit sekeliling saku kecuali bagian atas untuk lubang saku
Menggarap lengan, siapkan kain "lengan" lipat pinggiran bawahnya ke arah dalam
Lipat sekali lagi ke arah dalam semat dengan jarum, pastikan ujung tiras lipatan pertama tadi ikut tertusuk jarum
Jahit pinggiran yang disemat jarum tadi, pastikan ujung lipatan ikut terjahit
Tarik/buka /turunkan lipatan ke arah bawah
Letak jahitan yang tadinya di bawah akan berada di atas. Dengan cara yanga sama garap untuk lengan sebelahnya
Siapkan bahu depan dan belakang, nah! untuk bagian ini jahitannya menggunakan jahitan "kampuh sarung". Simak dan lihat yah...caranya...
Lipat 1/2 cm ke arah dalm kampuh bahu depan tumpangkan di atas bahu belakang tepat pada garis pola/rader, semat dengan jarum
Jahit lipatan tersebut.....jahitannya 1-2 mm dari pinggiran lipatan
Balikkan kain, sebenarnya kampuh masih terbuka (fotonya tidak jadi, maaf tidak terlihat). Sekarang lipat kampuh bahu belakang ke arah dalam seolah membungkus kampuh bahu depan (buatlah kampuh sekitar 1 cm dari jahitan pertama), semat dengan jarum lalu jahit dekat pinggiran lipatan baru
Pasang lengan pada kerung ketiak badan baju, gunting tiras/kampuh kerung ketiak dari badan baju kira-kira tertinggal 1/2 cm
Gunting/sayat tiras yang sudah dipotong tadi terutama daerah lengkungan
Lipat tiras dari lengan (tiras yang tidak digunting) seolah menyelimuti tiras yang dipotong (lihat gambar)
Lipat dan semat ke arah badan baju lalu jahit dekat pinggiran lipatannya
Hasilnya seperti ini....dari dalam terlihat dua jahitan sejajar
Dari luar terlihat seperti ini....(khusus untuk kerung ketiak)
Pertemukan kedua kampuh sisi lengan dan sisi badan depan dan belakang, semat dengan jarum, lalu jahit mulai dari lengan bawah hingga bawah baju (garap kiri dan kanan)
Model bawah/keliman kemeja ini sedikit melengkung dan akan dijahit dengan jahitan "tindas". Karena bentuknya melengkung maka pinggiran ini harus diberi jahitan sekitar 1 cm untuk memudahkan lipatan nantinya (jahitlah sepanjang keliman), jahitannya agak jarang.
Mulailah melipat, lipatlah kira-kira 1/2 - 1 cm, di tahapan proses ini jahitan tadi akan dirasakan manfaatnya, lebih mudah dan mandut kainnya ketika dilipat
Sematlah lipatannya....tapi kalau agak susah/takut dengan jarum cobalah untuk menggantinya dengan jahitan jelujur/tangan
Bila sudah selesai menyemat dan bentuk kelimannya sesuai barulah dijahit mesin
Karena pinggiran diberi jahitan pertama tadi maka kelimannya tidak tumpang tindih.
Beginilah hasilnya....
Kemeja sudah setengah jadi....tinggal pasang kerah...
Membuat kerah sudah saya buat postingannya coba lihat di sini.
Di tutorial sekarang ini saya hanya ingin memperlihatkan bagaimana cara menempelkan vliselin pada kain. Vliselin atau kain kapas adalah bahan pelapis untuk membuat kain lebih tebal dan agak kaku. Jenis pelapis kain banyak macamnya mulai dari yang tipis hingga tebal, ada yang berbahan kapas atau kain, kalau saya lebih suka pelapis jenis kapas yang tipis khusus untuk kerah makanya saya sering menggunakan vliselin dibanding yang lain (sedangkan umumnya untuk kerah kemeja pakai staplek/pelapis dari jenis kain). Terserah pada kesukaanmu....
Maaf....nih vliselinnya dalam keadaan kusut maklum orang kebanyakan kerjaan jadi menyimpannya juga asalan alias tidak dilipat rapi asal suk...suk masuk ke dalam lemari...he...he...
Gelar vliselin di atas permukaan datar ldengan permukaan yang ada lemnya menghadap ke atas rapihkan, letakkan kain kerah atas dan bawah di atasnya (permukaan dalamnya nempel dengan vliselin), semat dengan jarum kain ke vliselin
Gunting vliselin mengikuti bentuk kerah pada kain, permukaan dalam kain yang akan ditempeli vliselin.
Balikkan/posisikan sehingga vliselin berada di atas kain
Agar vliselin nempel pada kain maka harus disetrika, setrikalah dengan panas yang sesuai dengan ketebalan vliselin. tekan setrikaan sedikit saja, pastikan vliselin benar-benar menempel pada kain, lalu angkat setrikaan untuk menempelkan permukaan vliselin berikutnya
Jadi tekan, biarkan sejenak lalu angkat, begitu seterusnya hingga selesai
Begini hasilnya, tinggal rapihkan pinggiran vliselin yang masih terlihat acakadul...dengan cara digunting...
Saya sengaja melebihkan pinggiran vliselin dari kain baju untuk memastikan seluruh permukaan kain terlapisi vliselin
Guntinglah kelebihan vliselin....agar tampak rapi
Ini kerah bagian atas, sudah dirapihkan pinggirannya
Kerah atas dan bawah ....
Sudah dilapisi vliselin....
O ya...sedangkan untuk kain kerah bagian luarnya tidak perlu dilapisi vliselin. Kain kerah siap digarap menjadi kerah....
Maaf....saya tidak sempat mengambil gambar pembuatan kerah kemeja ini sehingga saya tidak bisa mebeberkan tutorialnya tapi...kalau kerah kemeja jenis lain saya ada tutorialnya...mau tahu lihat caranya di sini
Bila sudah ada polanya, saya berikan tips cara menggunakan/mengaplikasikan pola pada kain caranya lihat di sini. Langsung saja lihat cara buat kemejanya yuk!...
Model kemeja yang saya buat ini ada potongan di punggung atas, kancing depan dan kerah kemeja, lengan pendek. Tahap pertama dari proses menjahit kemeja kali ini menggarapa kemeja bagian belakang.
Siapkan kain "belakang atas" dan kain "belakang bawah, kain belakang bawah lebih lebar karena ada lipatan kiri dan kanannya
Buatlah lipatan kanan dan kiri pada kain "belakang bawah", lipat kain mengarah ke pinggir ikuti tanda pola, semat dengan jarum, jahit untuk menahnnya
Gabungkan kain atas dan bawah lalu jahit, obras tirasnya.
Siapkan kain "depan"...
Lipat tiras tengah depannya ke arah dalam dua kali semat dengan jarum
Jahit lipatan tadi dari atas hingga bawah, dengan cara yang sama garap untuk kain "depan" sebelahnya
Pasang saku depan pada bagian dada sebelah kiri
Jahit sekeliling saku kecuali bagian atas untuk lubang saku
Menggarap lengan, siapkan kain "lengan" lipat pinggiran bawahnya ke arah dalam
Lipat sekali lagi ke arah dalam semat dengan jarum, pastikan ujung tiras lipatan pertama tadi ikut tertusuk jarum
Jahit pinggiran yang disemat jarum tadi, pastikan ujung lipatan ikut terjahit
Tarik/buka /turunkan lipatan ke arah bawah
Letak jahitan yang tadinya di bawah akan berada di atas. Dengan cara yanga sama garap untuk lengan sebelahnya
Siapkan bahu depan dan belakang, nah! untuk bagian ini jahitannya menggunakan jahitan "kampuh sarung". Simak dan lihat yah...caranya...
Lipat 1/2 cm ke arah dalm kampuh bahu depan tumpangkan di atas bahu belakang tepat pada garis pola/rader, semat dengan jarum
Jahit lipatan tersebut.....jahitannya 1-2 mm dari pinggiran lipatan
Balikkan kain, sebenarnya kampuh masih terbuka (fotonya tidak jadi, maaf tidak terlihat). Sekarang lipat kampuh bahu belakang ke arah dalam seolah membungkus kampuh bahu depan (buatlah kampuh sekitar 1 cm dari jahitan pertama), semat dengan jarum lalu jahit dekat pinggiran lipatan baru
Pasang lengan pada kerung ketiak badan baju, gunting tiras/kampuh kerung ketiak dari badan baju kira-kira tertinggal 1/2 cm
Gunting/sayat tiras yang sudah dipotong tadi terutama daerah lengkungan
Lipat tiras dari lengan (tiras yang tidak digunting) seolah menyelimuti tiras yang dipotong (lihat gambar)
Lipat dan semat ke arah badan baju lalu jahit dekat pinggiran lipatannya
Hasilnya seperti ini....dari dalam terlihat dua jahitan sejajar
Dari luar terlihat seperti ini....(khusus untuk kerung ketiak)
Pertemukan kedua kampuh sisi lengan dan sisi badan depan dan belakang, semat dengan jarum, lalu jahit mulai dari lengan bawah hingga bawah baju (garap kiri dan kanan)
Model bawah/keliman kemeja ini sedikit melengkung dan akan dijahit dengan jahitan "tindas". Karena bentuknya melengkung maka pinggiran ini harus diberi jahitan sekitar 1 cm untuk memudahkan lipatan nantinya (jahitlah sepanjang keliman), jahitannya agak jarang.
Mulailah melipat, lipatlah kira-kira 1/2 - 1 cm, di tahapan proses ini jahitan tadi akan dirasakan manfaatnya, lebih mudah dan mandut kainnya ketika dilipat
Sematlah lipatannya....tapi kalau agak susah/takut dengan jarum cobalah untuk menggantinya dengan jahitan jelujur/tangan
Bila sudah selesai menyemat dan bentuk kelimannya sesuai barulah dijahit mesin
Karena pinggiran diberi jahitan pertama tadi maka kelimannya tidak tumpang tindih.
Beginilah hasilnya....
Kemeja sudah setengah jadi....tinggal pasang kerah...
Membuat kerah sudah saya buat postingannya coba lihat di sini.
Di tutorial sekarang ini saya hanya ingin memperlihatkan bagaimana cara menempelkan vliselin pada kain. Vliselin atau kain kapas adalah bahan pelapis untuk membuat kain lebih tebal dan agak kaku. Jenis pelapis kain banyak macamnya mulai dari yang tipis hingga tebal, ada yang berbahan kapas atau kain, kalau saya lebih suka pelapis jenis kapas yang tipis khusus untuk kerah makanya saya sering menggunakan vliselin dibanding yang lain (sedangkan umumnya untuk kerah kemeja pakai staplek/pelapis dari jenis kain). Terserah pada kesukaanmu....
Maaf....nih vliselinnya dalam keadaan kusut maklum orang kebanyakan kerjaan jadi menyimpannya juga asalan alias tidak dilipat rapi asal suk...suk masuk ke dalam lemari...he...he...
Gelar vliselin di atas permukaan datar ldengan permukaan yang ada lemnya menghadap ke atas rapihkan, letakkan kain kerah atas dan bawah di atasnya (permukaan dalamnya nempel dengan vliselin), semat dengan jarum kain ke vliselin
Gunting vliselin mengikuti bentuk kerah pada kain, permukaan dalam kain yang akan ditempeli vliselin.
Balikkan/posisikan sehingga vliselin berada di atas kain
Agar vliselin nempel pada kain maka harus disetrika, setrikalah dengan panas yang sesuai dengan ketebalan vliselin. tekan setrikaan sedikit saja, pastikan vliselin benar-benar menempel pada kain, lalu angkat setrikaan untuk menempelkan permukaan vliselin berikutnya
Jadi tekan, biarkan sejenak lalu angkat, begitu seterusnya hingga selesai
Begini hasilnya, tinggal rapihkan pinggiran vliselin yang masih terlihat acakadul...dengan cara digunting...
Saya sengaja melebihkan pinggiran vliselin dari kain baju untuk memastikan seluruh permukaan kain terlapisi vliselin
Guntinglah kelebihan vliselin....agar tampak rapi
Ini kerah bagian atas, sudah dirapihkan pinggirannya
Kerah atas dan bawah ....
Sudah dilapisi vliselin....
O ya...sedangkan untuk kain kerah bagian luarnya tidak perlu dilapisi vliselin. Kain kerah siap digarap menjadi kerah....
Maaf....saya tidak sempat mengambil gambar pembuatan kerah kemeja ini sehingga saya tidak bisa mebeberkan tutorialnya tapi...kalau kerah kemeja jenis lain saya ada tutorialnya...mau tahu lihat caranya di sini
Langganan:
Postingan (Atom)