Menghias Kotak dengan Cat Berbasis Air

Saya senang membuat kotak (kala iseng), salah satunya kotak tisu ini, modelnya agak kecil cukup untuk tisu bentuk bujursangkar


Ini kotak tisunya terbuat dari triplek tipis dan sudah dicat tetapi masih polos, di sampingnya ada cat akrilik atau cat water based jenis apa saja yang kalian punya dan serta juga kuasnya


Campurkan dua warna (saya gunakan kuning dan hitam) untuk menghasilkan warna turunan, di sini akan muncul warna hijau tua


Ini dia hasilnya.....benar bukan hijau tua?....


Saya akan mengaplikasikannya di bagian sisi-sisi kotak


Dengan menggunakan kuas buat garis-garis seperti ini....very easy you know....tetapi mampu membuat kotak menjadi lebih atraktif...lihat saja!


Agar lebih tegas cobalah buat arsiran di setiap garis siku


Maka kotak terlihat lebih berdimensi... (maksudnya?!!..??)
O...ya coba juga warna cat tadi diaplikasikan pada penutup kotaknya...hasilnya? tidak sekedar kotak biasa.....lumayan... jadi lebih menarik bukan ?....(iya dong...)


Tisu seperti ini yang bisa masuk ke dalam kotak itu


Sudah selesai.....beginilah rupanya....beza kan?...

Selamat berkreasi....

Buying a New Sewing Machine or old one?

Karena satu hari aku suka dengan quilting keinginanku hanya satu waktu itu....ingin mempunyai mesin jahit baru yang bisa berquilting ria dan yang bisa dibawa kemana-mana ke sawung kebun salah satunya. Setelah mencari info di internet tentu pilihan jatuh ke mesin jahit portabel khusus untuk menjahit quilting. Setelah itu beberapa hari kemudian dimulailah hunting mesin, di awal waktu saya berburu di dalam kota, pencarianku tak membuahkan hasil....hmm...sayang ternyata di kotaku itu belum ada toko yang menjual mesin seperti itu.
Tidak berhenti sampai disitu beberapa minggu kemudian, sambil mengumpulkan dana, akhirnya saya bersama keluarga jalan-jalan ke jakarta salah satunya untuk membeli mesin ini, saya lupa apa nama tokonya, hasil mencari di internet, sang pedagang menyarankan agar saya dapat melihat atau memilih langsung mesin agar hasilnya memuaskan, kami pun memutuskan pergi ke sana walau jauh.
Singkat cerita sesampainya di toko itu saya pun langsung melihat-lihat mesin jahit, alhasil maksud hati mau membeli mesin khusus quilting ternyata pihanku jatuh ke mesin jahit portabel biasa, tentunya dengan beberapa alasan mengapa saya memilih ini, mau tahu alasannya? ini dia!
mesin ini terbuat dari besi, pasti berat tetapi dijamin kuat, brand jepan konon katanya buatan jepang emang yahud, mesin ini dilengkapi dengan sepatu quilting dan tanpa memakai dinamo kaki! aku suka!!! tetapi ada beberapa kekurangannya sih.....harganya lebih mahal dari mesin yang rencananya akan saya beli, modelnya agak kuno (kotak) dan voltasenya .....110 volt....tetapi semua itu ga masalah buatku......lanjut beli!......
Di bawah ini gambar mesinnya...monggo lihat.....



Ini kotak adaptornya (pengubah voltase), sengaja saya buatkan boks untuk alat ini


Mesin tampak belakang


Tampak pinggir....


Berbagai sarananya....(tombol biru, pengatur kecepatan, sistem pedal tangan)



Engkel starter.....


Dan ini tampang depannya......kotak dan mantap!
Tiap orang memiliki selera berbeda-beda manifestasikan keninginanmu.....it's up to you....

Making Patchwork Oranye Bag 'Part Two-finish' (membuat tas oranye)

Di artikel lalu saya sudah membuat kantong depan tas yang ada risletingnya, gambar di bawah ini hasilnya


Kantong depan tas yang sudah digarap


Kantong tas siap digabung dengan sisi tas


Sisi tas diletakkan di atas kantong semat dengan jarum


Jahit dengan mesin jahit


Buka/balikkan akan terlihat seperti ini


Gabungkan juga sisi lainnya, keduanya sudah terpasang, setelah ini gabungkan dengan badan tas bagian belakang


hasilnya seperti ini, siapkan risleting untuk bukaan utama tas


Buat kain bentuk segi empat lalu lipat dan tempel di salah satu ujung risleting


Jahit seperti ini


Kelebihan kain dipotong


Saatnya pasang risleting di badan tas buat tanda tengah seperti ini


Lipat bagian atas badan seperti ini


Lalu tempelkan ke risleting usahakan tengah badan tas bertemu dengan tengah risleting




Semat dengan jarum agar kedudukannya tidak berubah


Jelujur agar lebih mantap lalu jahit


Hasilnya seperti ini


Lalu pasang belahan risleting sebelahnya lalukan tahapannya seperti di atas


Risleting sudah terpasang (utama dan kantong)


Badan tas setengah jadi siap digabungkan dengan dasar tas



Siapkan vuringnya, bagian atasmya dijahit terlebih dahulu


Letakkan vuringnya di sebelah bawah tas


Lalu masukkan/geser vuring ke arah atas


Hingga ke risleting utama ini, gabungkan dengan cara jahit tangan (di som)


Buatkan tali tas tunggal


Letakkan di atas badan tas dekat risleting utama


Lalu jahit seperti ini


Angkat/balikkan tali ke arah atas lalu jahit di bagian atasnya 2 sampai 3 kali bolak-balik


Wow!! tas sudah jadi....


Begini tampangnya......


Apalagi kalau sudah terpasang di bahu yang empunya bisa bergaya.....he....he....
O ya polanya bisa didapatkan di sini

Selamat berkreasi.....

Making Patchwork Oranye Bag 'Part One' (membuat tas oranye)

Tas ini terbuat dari kain non katun, karena bahannya berpotongan kecil-kecil saya buatkan secara patchwork....biasa.....
Potongan kain berbentuk kotak digabungkan satu sama lain membentuk bidang segi empat, tetapi untuk bagian kantong depan saya memanfaatkan kain yang ada secara utuh lalu letakkan di bawahnya sehelai busa dan dibuat quliting jadilah potongan seperti gambar di bawah ini


Hasil quilting....ini bagian badan tas depan dan belakang


Ini adalah kain untuk kantong depan, ukurannya selebar tasnya, sediakan pula risletingnya


Selalu sertakan vuring.....letakkan risleting di atas kain vuring


Untuk memasang risleting lipat dahulu bagian atas kantong ke arah dalam kira-kira 2 cm


Lalu letakkan di atas salah satu sisi risleting dan semat dengan jarum pentul


Jahit bagian ini....


Hasilnya seperti ini...


Tarik kain vuring ke arah dalam (ke arah kain utama)


Tampak dari dalam


Gunting kelebihan kain vuring....


Ambil kain bagian depan tas untuk tempat diletakkannya kantong tadi


Letakkan kantong di atas kain bagian depan


Semat dengan jarum pentul


Jahit di sini


Jahit ...

Lihat hasil jahitannya, tapi kok tampangnya kurang rapi yah?


Saya buka lagi jahitannya angkat kain kantongnya ke atas semati dengan jarum

Jahit seperti ini...


Lalu kembali tarik kain kantong ke arah semula, nah lihat jahitan tadi tidak terlihat kan? jadi sisi risleting terlipat ke dalam dan tampangnya lebih rapi....


Kantong depan sudah terpasang....
Sesudah ini ada lanjutannya.....klik saja di sini nih!
Selamat berkreasi.....