Ceritanya dalam obsesi rumah 'eco' wujud bangunan sudah berdiri, akan tetapi ruangannya minim dengan perabotan. Waktu itu saya berharap rumah eco bisa dijadikan tempat ngumpul keluarga di hari raya tempo hari. Pastinya disaat ngumpul seperti itu memerlukan adanya jamuan makan dan minum yang tentunya disajikan di suatu tempat, tempat itu adalah meja makan dan kursi. Tidak lebih dari 4 hari menjelang hari raya kami mesti menyediakannya. Wow! gimana caranya agar mendapatkannya cepat dan murah!......think!.....think!....think!.....
Diuntungkan dengan adanya tema rumah 'eco' saya harus berpikir kreatif just kereaktif. Saya suka dengan gaya interior rumah yang simpel (non minimalis), natural dan sedikit vintage...., bagaimana mewujudkannya?!....Di rumah; ada balok kayu bekas, peralatan memadai (gergaji meteran. dll)...dan.....ahlinya dong.....
Langkah pertama tentu saya harus merayu 'husband' sang ahli pembuat terlebih dahulu, baru setelah itu bila berhasil menuju langkah kedua merancang produk sesimpel mungkin agar mudah, murah dan cepat, ketiga mengumpulkan bahan, alat dan perlengkapan, keempat show time!....
Lihat nih!....
Setelah mengumpulkan bahan yang ada ternyata masih kurang tercukupi akhirnya harus membeli bahan, terpaksa deh....
Selama proyek bapak ini yang sibuk....aku mah jeprat-jepret saja....
Lihat paduan kayu bekas dan baru....
Sambungannya menggunakan sistem baut mur (knocdown)
Bilah papan sedang dipasang
Work in progress....
Ga sabar segera dipajangkan di dapur rumah 'eco' walau belum dicat...
Meja dan kursi sudah jadi wujudnya tinggal difinishing....Mungkin sudah jadi budaya di antara saya dan suami melakukan kerjasama dalam proyek kreativitas, selalu...menjadi tugas suami mewujudkan suatu barang dan saya.....?.....apa lagi kalau bukan kedapetan giliran mengecat....he...he....ndo opo...opo....yang penting barang segera jadi....dan....aku senang!....
Ada cat hijau pupus seperti ini....mencarinya agak agak susah sih....jadi saya buat dari bahan yang ada....
Di gudang ada cat hijau tua, dari luar saya beli cat warna biru langit pastel, dipadukan trial n error dan.....diperolehlah warna sesuai keinginan....
Sebelum dicat aplikasikan dahulu cat meni (warna merah) sebagai dasar biarkan hingga kering, setelah itu aplikasikan cat kayu yang pertama, setelah kering aplikasikan yang kedua dan seterusnya hingga cukup 3 kali...sudah cukup mantap!
Untuk alas meja/kursi ini saya beri cat warna gardasi tua
Setelah cat alas meja kering, saya aplikasikan cat gradasi muda dengan gaya abstrak, caranya tindikkan (ditotol-totolkan, sunda) kuas di atas permukaan kayu alas hasilnya seperti gambar di atas
Penampang papannya juga dicat abstrak
Ini kursinya....
Alhamdulillah....akhirnya kerja kurang dari 4 hari kelar juga.....jadi dah lebaran....
Tak ada kata sempurna untuk sebuah karya manusia tetapi gunakan 'think' untuk mewujudkannya....
Selamat berkarya.....
4 komentar:
nice work :)
Terimaksih mas Ojanto....blognya bagus....saya suka produknya....
Posting Komentar